Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 12:02:38【Resep Pembaca】448 orang sudah membaca
PerkenalanPuluhan tenaga SPPG di Kota Semarang mengikuti uji sertifikasi halal SPPG di Semarang, Kamis (9/10/2

Semarang (ANTARA) - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI Jawa Tengah memberikan pelatihan keamanan dan kehalalan pangan kepada puluhan tenaga pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Semarang.
Wakil Direktur LPPOM MUI Jawa Tengah Muhammad Shofa di Semarang, Kamis, mengangakan penyajian makanan yang aman dan halal menjadi hal ngak terpisahkan dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Kalau produknya halal, ya pasti harus aman. Tidak ada yang keracunan dan bermasalah produknya," kata dia.
Menurut dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan para tenaga di dapur MBG dapat mengerti alur dalam upaya memperoleh sertifikat halal.
Selain itu, kata dia, melalui bimbingan teknis ini proses pengurusan sertifikasi halal bisa lebih cepat dilakukan.
Ia menuturkan sudah cukup banyak permohonan dari SPPG untuk memperoleh sertifikat halal.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi beri pelatihan keamanan pangan bagi pengelola SPPG
"Ada sekitar 150 SPPG yang sudah mendaftar, karena ada instruksi harus mempunyai sertifikat halal," katanya.
Ia memastikan proses pengurusan sertifikat halal dilakukan secara profesional
Dengan demikian, lanjut dia, seluruh proses, bahan baku, fasilitas, hingga sumber daya manusianya dipastikan halal dan aman sebagai satu kesatuan.
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Jawa Tengah Lilik Agus Gunarto mengangakan sertifikat halal merupakan bagian yang ngak terpisahkan dari operasional dapur MBG, selain Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dan sertifikasi profesi.
PPJI, lanjut dia, juga menyosialisasikan tentang menu makanan yang halal untuk Program MBG yang dimulai dari bahan bakunya.
Baca juga: Dinkes Garut latih pengelola SPPG menjaga keamanan pangan
"Misalnya pemilihan bahan baku nabati dan hewani yang halal," katanya.
Suka(48)
Sebelumnya: PBB: Dana kemanusiaan global 2025 baru terpenuhi 21 persen
Selanjutnya: Menyambut penerbang dari bumi utara
Artikel Terkait
- Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan
- Perjalanan dua KA di Jember alami keterlambatan akibat banjir Semarang
- Mo Mo si Gajah rayakan ulang tahun ke
- Pemuda berperan tingkatkan kesehatan bangsa melalui terapi sel punca
- Sebanyak 44 SPPG di Kota Semarang ikuti bimtek sertifikasi halal
- Pastikan keamanan produk, DKPP Batam perketat pengawasan obat hewan
- 5 jenis makanan yang bisa mengandung zat akrilamida berbahaya
- BBPOM Makassar beberkan hasil penggeledahan toko kosmetik di Sidrap
- Kemenperin catat ragam komitmen investasi industri di World Expo Osaka
- Grab tanggapi rencana pemerintah terbitkan perpres kesejahteraan ojol
Resep Populer
Rekomendasi

Mau kurangi konsumsi nasi? Coba 7 sumber karbohidrat sehat ini

Anak sering mimisan? Jangan panik, ini cara mudah mengatasinya

Wali Kota Semarang pastikan penanganan banjir optimal

BGN targetkan "zero" kasus dalam Program MBG dengan sejumlah inovasi

Bantu ojol, Polres Jakpus dirikan Rakyat Mart dan Rakyat Auto

Realisasi investasi triwulan III di Sumut capai Rp42,36 triliun

Pelatihan penjamah makanan SPPG digelar serenngak di Sulteng

Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu